Opini : Bongkar data motogp Valencia 2015.

Brosis sekalian, terus terang motogp Valencia kemarin membuat hati saya senang, terharu sekaligus bikin nggak bisa tidur hahaha, lho…kenapa? yup…karena…

Ini yang senang dulu ya…, kita semua senang waktu melihat Rossi memulai start dan terus menusuk ke barisan depan, menyalip satu per satu pembalap didepan nya dari posisi 26 sampai ke posisi 4, seolah-olah rider lain sengaja ngasih jalan ke doi untuk sampai dibarisan depan, ditambah lagi riuh nya tepuk tangan supporter setiap doi berhasil menyalip rider didepan nya, asli wes hal ini bikin saya senang sekaligus terharu, nah ini grafik perubahan posisi Rossi dari lap ke lap.

Lap ke 13 Rossi sudah berada di posisi 4, artinya doi punya 17 lap untuk mengejar Lorenzo, Marc dan Pedrosa yang berada di posisi 1 sampai 3, tapi karena gap yang sudah jauh doi harus rela finish diposisi 4. Yup…saat Rossi di posisi 4 gap dengan Lorenzo sudah mencapai 13.084 detik, waaooo…jauh ya.

Nah…sekarang gantian yang bikin nggak bisa tidur, jadi begini… saat Rossi berada di posisi 4, gap dengan 3 pembalap didepan memang sudah jauh, gap terus bertambah jauh seiring bertambah nya lap (lihat grafik diatas), nah…setelah ditelusuri ternyata M1 Rossi mengalami penurunan speed, Lap 13 speed 320.9 Km/Jam, Lap 14 ngedrop ke 317.6 Km/Jam begitu seterus nya sampai titik terendah di Lap 22 speed 312.9 Km/Jam, setelah itu berangsur-angsur naik tapi masih di bawah 3 pembalap didepan nya. Hmm… entah apa yang menyebab kan hal ini terjadi, kita tunggu saja kabar selanjut nya, nah…berikut ini  grafik nya perubahan speed/lap.

Lanjut…, kita analisa duel dibarisan depan, meskipun taste nya seperti touring hahah…, lha mosok dari awal sampai finish kok nggak ada aksi salip menyalip, sing genah ae coy, padahal gap diantara mereka (Lorenzo VS Marc) hanya terpaut “nol coma sekian”, so…tidak salah jika mayoritas pemirsa mengatakan kalau Marc dan Lorenzo sedang berkonspirasi, apakah hal ini benar? mari kita jawab bersama tapi by data supaya hasil nya obyektif.

1. Lihat grafik speed, Lap 2-4 Marc menurun kan speed dari 322 ke 318, padahal kalau mau Marc bisa lebih kencang lagi, sebagai pembanding lihat speed Pedrosa yang bisa menembus di angka 324-325, kenapa hal ini tidak dilakukan Marc?
2. Lap 5-11 Marc cenderung menjaga jarak aman.
3. Lap 12-16 Marc mulai menekan, gap mulai turun (lihat grafik Gal/Lap)
4. Lap 17-18 Jarak Marc – Lorenzo sudah dekat, lagi-lagi March tidak mengambil kesempatan ini untuk menaik kan speed.
5. Lap 20-26 Menurun kan speed dan mengikuti ritme Lorenzo.
6. Lap 27-30 Manaikkan speed karena harus duel dengan Pedrosa dan mengejar Lorenzo.

Jadi kesimpulan nya, kenapa Marc tidak memacu motor nya sejak awal (Lap 1-15) padahal dia punya potensi memacu nya sampai batas maksimum +/-324 Km/Jam (lihat kecepatan Marc di lap 19 dan Pedrosa di lap yang sama) ? Dari data diatas silahkan Brosis ambil kesimpulan sendiri.

The last saya ingin mengucapkan selamat buat Lorenzo atas kemenangan di Valencia sekaligus sebagai Jurdun 2015. Buat Rossi saya salut atas semua usaha dan sportifitas nya (wid)